Kalkulator Kode Hash Tiger-160/3
Diterbitkan: 17 Februari 2025 pukul 21.17.25 UTC
Kalkulator kode hash yang menggunakan fungsi hash Tiger 160 bit, 3 putaran (Tiger-160/3) untuk menghitung kode hash berdasarkan masukan teks atau unggahan file.Tiger-160/3 Hash Code Calculator
Tiger 160/3 (Tiger 160 bit, 3 putaran) adalah fungsi hash kriptografi yang mengambil input (atau pesan) dan menghasilkan output berukuran tetap, 160-bit (20-byte), yang umumnya direpresentasikan sebagai angka heksadesimal 40 karakter.
Fungsi hash Tiger adalah fungsi hash kriptografi yang dirancang oleh Ross Anderson dan Eli Biham pada tahun 1995. Fungsi ini secara khusus dioptimalkan untuk kinerja cepat pada platform 64-bit, sehingga sangat cocok untuk aplikasi yang memerlukan pemrosesan data berkecepatan tinggi, seperti verifikasi integritas file, tanda tangan digital, dan pengindeksan data. Fungsi ini menghasilkan kode hash 192 bit dalam 3 atau 4 putaran, yang dapat dipotong menjadi 160 atau 128 bit jika diperlukan untuk kendala penyimpanan atau kompatibilitas dengan aplikasi lain.
Ini tidak lagi dianggap aman untuk aplikasi kriptografi modern, tetapi disertakan di sini jika seseorang perlu menghitung kode hash untuk kompatibilitas mundur.
Pengungkapan penuh: Saya tidak menulis implementasi spesifik dari fungsi hash yang digunakan pada halaman ini. Ini adalah fungsi standar yang disertakan dengan bahasa pemrograman PHP. Saya hanya membuat antarmuka web untuk membuatnya tersedia untuk umum di sini demi kenyamanan.
Tentang Algoritma Hash Tiger-160/3
Saya bukan ahli matematika atau kriptografer, tetapi saya akan mencoba menjelaskan fungsi hash ini dalam istilah awam dengan sebuah contoh. Jika Anda lebih suka penjelasan yang benar secara ilmiah dan tepat, saya yakin Anda dapat menemukannya di banyak situs web lain ;-)
Sekarang, bayangkan Anda sedang membuat resep smoothie rahasia. Anda memasukkan beberapa buah (data Anda), mencampurnya dengan cara khusus (proses hashing), dan pada akhirnya, Anda mendapatkan rasa yang unik (hash). Bahkan jika Anda mengubah satu hal kecil saja - seperti menambahkan satu blueberry lagi - rasanya akan sangat berbeda.
Dengan Tiger, ada tiga langkah untuk melakukan ini:
Langkah 1: Menyiapkan Bahan-Bahan (Mengisi Data)
- Tidak peduli seberapa besar atau kecil data Anda, Tiger memastikan ukurannya tepat untuk blender. Ia menambahkan sedikit pengisi ekstra (seperti bantalan) sehingga semuanya pas dengan sempurna.
Langkah 2: Super Blender (Fungsi Kompresi)
- Blender ini memiliki tiga bilah pisau yang kuat.
- Data dipotong-potong menjadi beberapa bagian, dan tiap bagian dimasukkan ke dalam blender satu per satu.
- Pisau tersebut tidak hanya berputar - tetapi juga mencampur, menghancurkan, memutar, dan mengacak data dengan cara yang tidak biasa menggunakan pola khusus (ini seperti pengaturan blender rahasia yang memastikan semuanya tercampur secara tidak terduga).
Langkah 3: Beberapa Campuran (Lulusan/Putaran)
- Di sinilah hal menariknya. Tiger tidak hanya mencampur data Anda sekali - ia mencampurnya beberapa kali untuk memastikan tidak seorang pun dapat mengetahui bahan aslinya.
- Inilah perbedaan antara versi 3 dan 4 putaran. Dengan menambahkan siklus pencampuran ekstra, versi 4 putaran sedikit lebih aman, tetapi juga lebih lambat dalam penghitungan.